RoomInformasi

Berisi Tentang Informasi & Ulasan Terupdate Tentang Banyak Hal

Wednesday, November 29, 2017

Bahaya!! Teknologi Berikut Berefek Negative Bagi Alam Semesta



Jaman sekarang tentu kita semua kita bisa lepas dari yang namanya teknologi, di karenakan teknologi terbukti sangat membantu kita dalam segala hal.

Dan juga sekarang teknologi sedang di tingkatkan dan di teliti dengan sangat serius untuk mendapatkan apa yang umat manusia inginkan.

Tapi tahukan kalian bahwa tidak semua teknologi yang memiliki manfaat untuk umat manusia itu aman dari efek samping, terutama terhadap lingkungan dan alam semesta, Seperti beberapa teknologi di bawah ini yang selain bermanfaat juga mempunyai sisi negatif bagi alam semesta tercinta kita.


Beberapa Teknologi Yang Mempunyai Efek Negative Bagi Alam Semesta :

1. Kendaraan




Kendaraan telah membantu mobilitas manusia menjadi lebih mudah dan nyaman. Sayang, kendaraan pribadi disebut telah menyumbang polusi udara 15 persen dan 18 persen untuk truk dan bus. Kondisi ini diperparah dengan cara manusia mengkonsumsi energi untuk kendaraan mereka. Untung, sekarang sudah ada mobil listrik, dan emisi yang dikeluarkannya berbeda dengan kendaraan pada umumnya.

2. Drone/Pesawat Tanpa Awak
Teknologi pertama yang berpotensi besar dapat memusnahkan umat manusia adalah Teknologi Drone atau yang sering disebut pesawat tanpa awak. Seperti yang kita ketahui, teknologi Drone ini sendiri awalnya diciptakan untuk melakukan pemotretan atau perekaman objek yang tidak bisa dijangkau oleh manusia.
Namun belakangan teknologi ini dikembangkan untuk melakukan pengintaian dan bahkan digunakan pada sejumlah peperangan. Tentunya, jika semakin banyak negara yang mengembangkan Drone untuk peperangan, dipastikan akan sangat banyak korban yang berjatuhan mengingat daya jangkau Drone ini sangat luas.
3. Nuklir

Merupakan salah satu teknologi paling kontroversi, nuklir yang pertama kali diperkenalkan di era Perang Dunia II ini memiliki manfaat bagi umat manusia berkat adanya sumber daya energi. Namun, teknologi nuklir memiliki resiko besar dan berpotensi memakan korban jiwa, salah satunya saat dijadikan senjata karena bisa hasilkan daya ledak besar. Kabar lainnya, teknologi ini berpotensi menjadi alat perang antar negara maju yang kini berlomba mengembangkan nuklir.
3. Lampu LED



Keberadaan lampu LED langsung menggeser lampu-lampu tradisional, seperti lampu pijar dan neon. Apalagi lampu jenis ini diyakini hemat energi. Akan tetapi, para ekonom memperingatkan penggunaan lampu ini baru bisa benar-benar hemat energi jika digunakan secara bijak. Artinya, matikan lampu jika tidak ada orang di dalam ruangan. Sebab jika lampu menyala sepanjang hari, tidak ada energi yang dihemat.

4. Laser
Laser merupakan teknologi yang diciptakan untuk melakukan banyak hal seperti mengobati penyakit, alat pemotong material, membuat hologram dan masih banyak lagi. Namun, seperti yang kita ketahui, negara-negara modern saat ini telah mulai mengembangkan teknologi laser ini sebagai senjata pertahanan yang tentu saja suatu saat akan dilibatkan dalam perang dan jika hal ini terus dibiarkan, bukan tidak mungkin manusia akan jatuh ke dalam perang laser seperti yang kita lihat pada film Star Wars.
5. Internet



Hampir setiap orang menjadi pengguna internet. Namun, penggunaan internet bisa merusak semua aspek kehidupan, terlebih jika dipakai oleh orang tidak bertanggung jawab. Akibat manipulasi data dari orang tak bertanggung jawab, ada banyak potensi kerugian besar yang dirasakan manusia, mulai dari pencurian, perpecahan, peperangan bahkan pembunuhan

6. Kecerdasan Buatan



Kecerdasan buatan merupakan sebuah teknologi yang masih tergolong baru. Teknologi yang baru ditemukan beberapa tahun lalu ini membuat mesin-mesin yang diciptakan manusia dapat melakukan sesuatu dengan sendirinya (otomatis) tanpa memerlukan kehadiran manusia.
Namun, di sisi lain, kecerdasan buatan ini bisa menjadi bumerang bagi manusia, misalnya saja jika kecerdasan buatan itu sendiri telah melampaui kemampuan manusia, sementara kemampuan manusia terbatas oleh evolusi biologis. Tentunya hal tersebut akan membuat manusia tidak diperlukan lagi karena sudah tergantikan oleh kecerdasan buatan yang tidak mengenal lelah dan lapar. Pada skenario terburuk, bisa saja kecerdasan buatan itu sendiri menganggap manusia sebagai musuh/ancaman yang harus dihilangkan.

No comments:

Post a Comment